Notification

×

Iklan

Iklan

Wakil Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, Menerima Piagam Dan Plakat WTP Dari Kemenkeu RI

Selasa, 18 Oktober 2022 | Oktober 18, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-10-19T00:46:49Z
Lampung Tengah, NR- Wakil Bupati Lampung Tengah dr. Ardito Wijaya menghadiri Opening Ceremony Usaha Kecil Menengah Koperasi (UKMK) Expo Kemenkeu Satu Lampung Tahun 2022. Yang di lasanakan di Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung Jl. Pangeran Emir M Noer No.5A, Sumur Putri, Kota Bandar Lampung, Selasa Lalu (18/10/2022).

Dalam kesempatan itu, Kemenkeu menyerahkan piagam dan plakat WTP untuk bupati/walikota se-Lampung. Termasuk untuk Kepala Daerah Lampung Tengah, yang diterima langsung Wakil Bupati dr. Ardito Wijaya.
Dalam sambutannya Staf Ahli Bidang Penerimaan Negara Kemenkeu Oza Olavia
mengatakan, bahwa Menkeu Sri Mulyani menyebut saat melakukan persiapan sidang G20, bahwa dunia sedang tidak baik-baik saja.

“IMF mengungkapkan adanya perlambatan ekonomi di tahun 2023. Selain itu ada invasi dari Rusia ke Ukraina. Kondisi di Tahun 2023 dimungkinkan ada resesi. Diluar negeri inflasi sangat tinggi 5,95 persen. Namun sebaliknya, Lampung mengalami inflasi hanya 1,3 persen,” ucap Oza.

Selain itu juga, tambah Oza inflasi itu juga dipengaruhi karena ada kenaikan harga BBM, dan kenaikan tarif transportasi.

“Mengapa inflasi di Indonesia cukup tinggi. Sehingga Indonesia menekan Inflasi ini, dari sisi pasokan. Sempat mencapai 53,7 PMI kita di bulan ini, namun geliat ekonomi kembali tumbuh,” ungkap mantan Kepala Kanwil DJBC Sumut itu.

Menurutnya, secara nasional mungkin ada beberapa angka, menunjukkan kearah yang mungkin baik. Adanya pemulihan ekonomi nasional. Salah satunya di UMKM ini, faktor penggeraknya UKMK. Karena serap tenaga kerja luar biasa dan sangat signifikan. Mampu menghimpun hingga 60,42 persen, serap 97 persen tenaga kerja.
Sementara di tempat yang sama Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, UKMK menjadi suatu kebanggaan bagi Provinsi Lampung yang memiliki SDA pangan yang mumpuni.

“Pameran ini bertujuan sebagai sarana untuk pengenalan usaha dan produk UMKM, sebagai survei pasar untuk mengukur seberapa besar peluang diterimanya produk UMKM, juga peluang untuk membangun kerja sama bisnis,” ujar Arinal.

Arinal melanjutkan, dengan mengikuti pameran ini, diharapkan UMKM dapat lebih meningkatkan daya saing dan pelayanan yang berkualitas kepada konsumen, sehingga diterima oleh masyarakat luas yang pada akhirnya memberikan nilai tambah bagi para pelaku UMKM.
Dalam kesempatan tersebut, Arinal juga menerangkan, bahwa pengendalian tingkat inflasi daerah yang menjadi fokus Pemerintah Provinsi dan Daerah Lampung. Mencapai hasil yang maksimal, karena dukungan dan kerjasama semua pihak.

“Sektor UMKM sebagai salah satu penopang perekonomian dan mengingat potensi komoditi pangan, perkebunan dan UMKM Lampung yang begitu besar, ” imbuhnya.
Gubernur Arinal dalam kesempatan yang sama, mengatakan kembali, bahwa rencana pembangunan pusat pasar UMKM, yang terintegrasi dan dibiayai perbankan. Untuk itu Arinal mengajak, Kementerian Keuangan serta Kementerian/Lembaga terkait lainnya, untuk bersinergi dan berkolaborasi.

“UKMK harus kita dukung untuk lebih maju lagi, karena SDM-nya sudah terlatih. Pasarnya dekat dengan Jakarta, Bangka Belitung, dan Provinsi lainnya di Sumatera, bahan bakunya tersedia. Oleh karena itulah, Lampung harus bangkit,” harap Gubernur. (Ag)
×
Berita Terbaru Update