Jakarta, NuraniRakyat.Com- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berhasil mengamankan Bupati Meranti M Adil dan sejumlah pejabat lainnya, dalam operasi senyap Operasi Tangkap Tangan (OTT) di daerah Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau pada Kamis 6 April 2023 malam. Demikian diungkapkan Ketua KPK Firli kepada sejumlah media.
Ketua KPK tersebut mengklaim selaku bekerja profesional sesuai ketentuan hukum, dan peraturan perundang-undangan. Termasuk dalam penangkapan terhadap Bupati Meranti. Firli tidak menolak diklaim ada cacat hukum, di akhir masa jabatannya. "Tidak ada dan tidak boleh ada cacat hukum di akhir masa jabatan Pimpinan KPK, karena kami berlima selalu berhati-hati, dan selalu kompak dalam membuat keputusan. Setiap keputusan diambil secara bulat," tegasnya.
Ditambahkan Firli kembali, Ia mengakui bahwa pihaknya tidak melakukan menggelar OTT selama tiga bulan terakhir. Namun berikutnya Dia merasa bangga karena hari ini, bisa menangkap Bupati Kepulauan Meranti. " Kita berhasil melakukan operasi tangkap tangan Bupati Meranti. Selama tiga bulan sejak Januari sampai dengan 31 Maret 2023, tidak menggelar operasi tangkap tangan". Tegasnya.
Selanjutnya KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum Bupati Meranti, dan pihak lainnya yang turut diamankan dalam OTT tersebut. KPK secepatnya akan segera menentukan status hukum mereka, hari ini. Untuk diketahui, KPK telah menyegel sejumlah ruangan Pemkab Meranti. Terlihat juga ruangan Sekretaris Daerah ( Sekda) Meranti yang disegel. Ada juga ruangan Humas dan Protokol dengan logo Pemkab Meranti. Selain juga ruang Sekda, ada juga ruang Kabag Umum disegel. Dengan tulisan merah hitam " Dalam Pengawasan KPK". (JL)
